Memandangmu hujan berhenti
Meletakkan kesunyian dibibirmu
Ditempat setangkai senyum menyembunyikan kuntum
Kilau di matamu pastilah bukan embun
Bukan pula tetes hujan
Sebab cahayanya terlalu indah
Barang kali itu air mata
Bersampul rindu yang selalu di teduh tatapanmu